Retak rambut pada dinding sering kali dipicu oleh kesalahan teknis penggunaan trowel, bukan kualitas material. Tekanan yang tidak stabil, sudut kemiringan yang salah, serta kondisi bilah trowel yang tidak rata menyebabkan distribusi plesteran menjadi tidak seragam, sehingga dinding mudah retak saat proses pengeringan.
Munculnya retak halus atau retak rambut pada dinding yang baru selesai dibangun sering kali menjadi mimpi buruk bagi pemilik bangunan dan kontraktor. Masalah ini kerap baru terlihat beberapa minggu setelah pekerjaan selesai. Banyak yang menyalahkan kualitas semen, padahal masalah dinding sering kali berakar dari teknik pengerjaan yang kurang presisi.
Artikel ini akan membahas tentang kesalahan dalam mengoperasikan trowel saat proses plester dan acian yang tanpa disadari menciptakan titik-titik lemah pada struktur permukaan yang nantinya akan pecah seiring proses pengeringan material.
Tekanan Trowel yang Terlalu Kuat Bisa Merusak Struktur Plesteran
Tekanan trowel yang terlalu kuat membuat lapisan plester menjadi tidak konsisten ketebalannya. Beberapa titik menjadi terlalu tipis karena material tertarik berlebihan saat diratakan.
Ketika plester mengering, bagian yang terlalu tipis ini tidak cukup kuat menahan perubahan suhu, getaran, atau pergerakan dinding. Akibatnya, retak halus muncul lebih cepat meskipun material dasarnya berkualitas baik.
Sudut Kemiringan Trowel yang Salah Membuat Lapisan Tidak Merata
Trowel perlu digunakan pada sudut kemiringan yang tepat agar plester menyebar secara seragam. Jika terlalu miring, plester terdorong ke satu sisi dan meninggalkan area lain terlalu tipis.
Sebaliknya, jika terlalu tegak, permukaan menjadi bergerigi dan tidak rapat. Lapisan yang tidak merata ini menciptakan titik-titik lemah yang rentan pecah saat plester mulai mengeras dan menyusut.
Tidak Membersihkan Trowel saat Mengaci Menyebabkan Gumpalan Mengganggu Hasil Akhir
Sisa plester yang menempel di pinggir atau permukaan trowel sering dianggap sepele saat bekerja. Padahal, gumpalan kecil ini bisa menciptakan goresan halus atau penumpukan material yang tidak terlihat langsung. Saat plester mengering, area yang terlalu tebal dan terlalu tipis mengalami penyusutan berbeda. Perbedaan inilah yang memicu retak rambut di permukaan dinding.

Menggunakan Trowel yang Sudah Bengkok atau Pinggirnya Tidak Rata
Trowel yang sudah bengkok atau pinggirnya tidak rata tidak mampu mendistribusikan plester secara seimbang. Sebagian area akan tertarik lebih kuat, sementara bagian lain tertinggal tipis. Ketidakseragaman ini membuat struktur lapisan plester tidak solid. Setelah kering, titik-titik tertentu menjadi lebih rentan retak dibanding area sekitarnya.
Mengaci Terlalu Cepat Sebelum Plester Mencapai Kelembapan Ideal
Mengaci saat plester masih terlalu basah adalah kesalahan yang sering terjadi karena ingin mengejar hasil cepat. Permukaan memang terlihat halus, tetapi lapisan dalam belum cukup kuat menopang struktur atas. Saat lapisan dalam mulai mengering, ia akan menarik lapisan atas yang sudah diratakan. Tarikan inilah yang menyebabkan retak halus atau tekstur pecah-pecah pada dinding.
Kesimpulan
Retak halus pada dinding sering kali bukan berasal dari material yang buruk, melainkan dari teknik penggunaan trowel yang kurang tepat. Tekanan berlebih, sudut yang salah, kondisi trowel yang tidak ideal, hingga waktu pengacian yang keliru dapat melemahkan struktur plester sejak awal.
Dengan teknik yang benar dan trowel yang presisi, lapisan plester dapat mengering lebih stabil dan merata. Langkah sederhana ini sangat menentukan apakah dinding akan tetap rapi atau justru cepat menunjukkan retak.
Pastikan Dinding Rumah Anda Halus Sempurna Tanpa Risiko Retak Rambut
Jika retak halus sering muncul meski material sudah sesuai standar, saatnya fokus pada alat kerja. Gunakan trowel D-Xplore dari Vinindo yang dilengkapi bilah rata, kuat, dan presisi untuk membantu penyebaran plester secara merata dan terkendali. Hubungi kami sekarang dan pilih trowel yang membantu menghasilkan dinding lebih rapi, kuat, dan tahan lama.
Tiktok Vinindo: @vinindoofficialstore
Instagram Vinindo: @vinindo.id
Instagram D-Xplore: @dxplore.id
Instagram Vintage: @vintage_indo
Facebook: Vinindo Inti Pratama
Youtube: D-XPLORE - Building Tools
Youtube: VINTAGE - Perlengkapan Pintu Jempolan
Tokopedia
Shopee