29 Jul 2022

Perhatikan Jenis dan Fungsi Engsel Pintu Berikut Ini!

Perhatikan Jenis dan Fungsi Engsel Pintu Berikut Ini!

Sebuah pintu akan dapat berfungsi dengan maksimal tentu membutuhkan engsel. Engsel tersebut dipasang pada tempat yang tidak terlihat langsung oleh mata, meskipun begitu tetap memiliki peranan penting supaya pintu dapat membuka dan menutup dengan baik. Tanpa adanya fungsi engsel, pintu tidak dapat menempel dan bahkan tidak dapat berdiri tegak.

Engsel merupakan poros mekanik yang menghubungkan antara dua objek padat. Engsel bekerja dengan cara melakukan perputaran sudut secara terbatas, dengan begitu salah satu benda yang dihubungkan dengan engsel dapat bergerak, seperti pintu yang bergerak membuka dan menutup.

Anda dapat mengetahui informasi lebih lengkap mengenai pengertian, jenis, hingga fungsi engsel dalam penjelasan berikut ini:

Apa itu engsel pintu?

Engsel pintu adalah suatu perangkat mekanis yang memungkinkan pintu atau jendela untuk dibuka atau ditutup. Fungsi engsel pintu adalah sebagai sambungan atau sendi yang memungkinkan gerakan rotasi pada bagian pintu atau jendela tersebut.

Engsel pintu biasanya terdiri dari dua komponen utama, yaitu bagian yang melekat pada rangka pintu (atau jendela) dan bagian yang melekat pada bingkai atau dinding.

Beragam jenis engsel pintu

Sebuah pintu pasti dilengkapi dengan engsel. Apakah Anda tahu bahwa engsel pintu memiliki beragam jenis yang berbeda. Simak penjelasan berikut ini:

1. Goyang

Engsel ini memungkinkan pintu membuka hingga ke posisi yang jauh dari bingkai, sehingga memberikan akses yang lebih leluasa dan membantu dalam situasi ruangan yang terbatas. Cocok untuk pintu yang membutuhkan pembukaan penuh.

2. Slip joint

Engsel ini memungkinkan penyesuaian tingkat geseran antara dua bagian engsel. Ini memberikan fleksibilitas dalam perakitan, terutama ketika pintu atau jendela perlu disesuaikan.

3. Panel

Engsel pintu panel memiliki bentuk yang kokoh dan tebal. Fungsi engsel ini untuk menopang pintu dan digunakan pada pintu panel yang terbuat dari bahan kayu. Ukuran engsel pintu panel ini bervariatif, ada yang berukuran tiga sampai enam inci. Engsel pintu panel ini dapat menopang pintu meskipun memiliki beban yang berat.

4. Gudang

Engsel Salon Besi Vintage

Engsel pintu gudang banyak dicari oleh perusahaan, karena perusahaan membutuhkan engsel khusus yang bagus untuk gudangnya. Bentuk engsel pintu gudang ini memanjang dan mengerucut. Jika engsel pintu gudang ini dipasang pada pintu yang bobotnya lebih berat, Anda perlu memasangkannya sejajar dengan daun pintu supaya tetap stabil.

5. Koboi

Fungsi engsel ini untuk mengayunkan daun pintu secara penuh. Bentuk engselnya unik, sehingga engsel pintu koboi sering digunakan sebagai pelengkap dekorasi. Engsel pintu koboi bahan materialnya adalah stainless steel yang bagus.

6. Sendok

Engsel Salon Stainless Steel Vintage

Jenis engsel pintu sendok ini bentuknya memang menyerupai sendok, sehingga disebut sebagai engsel pintu sendok. Engsel pintu sendok ini biasa digunakan pada daun pintu lemari, kotak penyimpanan, dan pada kabinet.

Jenis engsel sendok memiliki 2 macam tipe. Yaitu engsel sendok lurus yang biasa digunakan untuk pintu luar. Engsel tipe ini biasanya hanya ada pada bagian pintu saja yang terlihat dari luar. Tipe lain adalah engsel sendok bengkok yang biasa digunakan untuk pintu dalam. Kedua tipe ini tidak memiliki perbedaan dalam proses pemasangan.

Ukuran kedua tipe engsel pintu sendok terbagi menjadi dua, yaitu ukuran mini dan ukuran standar. Untuk penggunaan pintu rumah yang berukuran biasa, Anda dapat memilih ukuran standar, sedangkan untuk pintu separuh, Anda dapat memilih ukuran mini.

7. Piano

Jenis engsel pintu piano dulunya digunakan untuk menutup daun penutup pada piano, oleh karena itu engsel ini disebut dengan nama engsel pintu piano. Namun seiring berkembangnya zaman, engsel pintu piano digunakan juga untuk daun jendela, daun pintu lemari, dan pintu.

Engsel pintu piano ini banyak dipilih karena tingkat kepraktisan yang dimilikinya. Bisanya engsel pintu piano ini dijual dengan bentuk per meter atau gulungan, sehingga Anda dapat menggunakannya untuk beberapa jendela atau beberapa pintu sekaligus.

8. Kupu-kupu

Engsel Besi Pintu Silver

Engsel kupu-kupu memiliki karakteristik tipis dan terbuat dari besi atau kuningan. Fungsi engsel kupu-kupu ini untuk menghubungkan pintu yang tidak terlalu berat, seperti pintu aluminium atau pintu PVC. Ukuran standar engsel kupu-kupu yang disediakan di pasaran adalah 1.5, 2, 2.5, 3, 3.5, dan 5 inci. Keunggulan engsel kupu-kupu ini adalah harganya yang terjangkau dan mudah ditemukan.

9. Bubut

Engsel pintu jenis bubut khusus digunakan untuk pintu yang berat, seperti pintu yang terbuat dari kayu atau besi. Ketahanan engsel jenis ini sangat baik, asalkan penggunaannya sesuai dengan ukuran engsel. Terdapat beberapa ukuran standar pada jenis engsel pintu bubut berdasarkan diameternya, yaitu ½, 5/8, ¾, dan 1 inci. Keunggulan jenis engsel bubut ini adalah kokoh dan tahan lama.

10. Patron

Engsel pintu patron atau yang disebut juga engsel cabut memiliki bentuk seperti huruf ‘H’, engsel jenis ini biasanya digunakan pada pintu yang ringan. Proses pencabutan engsel jenis ini lebih mudah, seperti pada jenis pintu particle wood yang berdesain minimalis.

Jenis engsel pintu patron ini tersedia dalam beberapa ukuran di pasaran, yaitu 80 x 50 mm, 110 x 50 mm, dan 140 x 60 mm. keunggulan jenis engsel patron ini adalah dapat digunakan berulang kali dan mudah dibongkar dan dipasang kembali.

Anda dapat membaca jenis-jenis engsel pintu lainnya dalam artikel yang berjudul Jenis-Jenis Engsel Pintu dan Fungsinya.

Fungsi engsel dalam penggunaannya

Fungsi engsel yang utama adalah adalah menyediakan sendi atau sambungan bergerak yang memungkinkan pintu, jendela, atau panel lainnya untuk dibuka atau ditutup dengan gerakan rotasi. Engsel memainkan peran penting dalam berbagai aspek, termasuk keamanan, fungsionalitas, dan estetika. Berikut adalah beberapa fungsi engsel yang utama:

1. Memungkinkan pembukaan dan penutupan

Fungsi engsel yang paling dasar adalah memungkinkan objek yang terhubung dengannya (seperti pintu atau jendela) untuk membuka dan menutup. Ini memberikan akses yang diperlukan ke dalam atau keluar suatu ruangan dan memberikan kontrol atas aliran udara dan cahaya.

2. Memberikan sendi gerakan rotasi

Engsel memberikan sendi atau sumbu rotasi yang memungkinkan gerakan rotasi pada objek yang dihubungkannya. Hal ini memungkinkan pintu atau jendela untuk membuka atau menutup dengan gerakan melingkar sepanjang sumbu engsel.

3. Menopang berat pintu atau jendela

Engsel dirancang untuk menopang berat pintu atau jendela, sehingga memastikan bahwa struktur tersebut tetap kokoh dan berfungsi dengan baik selama penggunaan sehari-hari. Engsel dapat dipilih sesuai dengan beban yang diantisipasi.

4. Mengendalikan arah pembukaan

Jenis dan letak engsel dapat mempengaruhi arah pembukaan pintu atau jendela. Beberapa engsel memungkinkan pintu membuka ke dalam ruangan (swing in), sementara yang lain memungkinkan pembukaan ke luar ruangan (swing out). Ini bergantung pada desain dan kebutuhan ruang.

5. Memberikan keamanan

Engsel juga dapat berperan dalam keamanan. Pemilihan engsel yang sesuai dapat memberikan tingkat keamanan yang lebih baik, terutama jika engsel dirancang untuk mencegah pembongkaran atau pencurian.

Tips memilih engsel yang tepat

Memilih engsel yang tepat adalah langkah penting untuk memastikan kinerja optimal dan daya tahan pintu atau jendela. Berikut adalah empat tips memilih engsel yang tepat:

1. Berdasarkan beban dan ukuran pintu

Pertimbangkan berat dan ukuran pintu atau jendela yang akan digunakan engsel. Engsel yang mendukung beban berat harus dipilih untuk pintu atau jendela yang besar atau berat. Pastikan untuk memeriksa kapasitas beban yang disarankan oleh produsen engsel.

2. Tentukan jenis pintu atau jendela

Jenis pintu atau jendela mempengaruhi pilihan engsel. Misalnya, pintu eksterior biasanya membutuhkan engsel yang lebih tahan terhadap cuaca dan keamanan. Pintu kaca mungkin memerlukan engsel khusus yang dirancang untuk material tersebut. Pilih engsel yang sesuai dengan tipe dan fungsi pintu atau jendela.

3. Perhatikan lingkungan penggunaan

Lingkungan tempat pintu atau jendela akan dipasang juga perlu diperhitungkan. Misalnya, jika digunakan di luar ruangan, engsel harus tahan terhadap elemen cuaca seperti hujan dan sinar UV. Untuk lingkungan dalam ruangan, perhatikan faktor-faktor seperti kelembaban dan suhu.

4. Pertimbangkan gaya dan desain

Engsel juga dapat menjadi elemen dekoratif. Pertimbangkan desain dan gaya ruangan atau pintu saat memilih engsel. Ada berbagai gaya dan finishes yang dapat dipilih, termasuk engsel berkepala, engsel piano, atau engsel bertema dekoratif lainnya. Pastikan engsel yang dipilih sesuai dengan estetika keseluruhan.

Jika Anda sedang mencari engsel pintu dengan kualitas terbaik, percayakan kebutuhan Anda kepada Vinindo Corporation. Selain menjual engsel pintu, kami juga menyediakan berbagai macam kebutuhan pintu seperti door closer, gagang pintu, hak angin dan lainnya. Kami merupakan peraih TOP Brands Award 2022 dan Indonesia Best Product Award 2021 sehingga produk yang kami tawarkan tidak dapat diragukan lagi kualitasnya. Segera hubungi kami untuk melakukan pemesanan.

Yuk, jangan lewatkan konten-konten seru dan inspiratif kami! Ikuti akun media sosial kami di bawah ini untuk mendapatkan update terbaru, tips, informasi berguna, dan berbagai hal menarik lainnya.

Tiktok D-Xplore: @dxplore.id
Instagram Vinindo: @vinindo.id
Instagram D-Xplore: @dxplore.id
Facebook: Vinindo Inti Pratama
Youtube: D-XPLORE - Building Tools

Related Articles

Share this article
BACK